Praktek Dokter Spesialis Kulit Kebumen, Ini 2 Rekomendasinya

dokter spesialis kulit Kebumen

Jerawat tidak hanya muncul di wajah, tetapi juga bisa timbul di area tubuh lain seperti punggung. Kondisi ini sering disebut back acne atau bacne. Menurut dokter spesialis kulit Kebumen, jerawat di punggung dapat menimbulkan rasa tidak nyaman, gatal, bahkan nyeri ketika meradang.

Selain itu, jerawat di area ini cenderung lebih sulit dirawat karena lokasinya yang tidak mudah dijangkau. Untuk mengatasinya dengan tepat, Anda perlu mengetahui berbagai penyebab jerawat di punggung dan bagaimana langkah pencegahannya. Apa saja penyebabnya? Mari simak ulasannya!

1. Produksi Minyak Berlebih di Kulit

Sama seperti jerawat di wajah, penyebab utama jerawat di punggung kata dokter spesialis kulit adalah karena produksi sebum atau minyak berlebih. Ketika pori-pori di punggung tersumbat oleh minyak, sel kulit mati, dan bakteri, jerawat pun mudah terbentuk.

Aktivitas tubuh yang membuat Anda banyak berkeringat juga bisa meningkatkan potensi penyumbatan pori-pori, terutama jika tidak segera membersihkan diri setelah berolahraga atau beraktivitas fisik.

2. Gesekan dari Pakaian dan Barang Bawaan

Gesekan berulang pada kulit punggung dapat memicu iritasi dan memperparah kondisi jerawat. Beberapa pemicu gesekan antara lain:

  • Pakaian ketat seperti kaos olahraga atau jaket yang terlalu menempel pada kulit.
  • Tas punggung yang digunakan dalam waktu lama, menimbulkan tekanan dan gesekan di area tertentu.
  • Bahan pakaian yang tidak menyerap keringat, sehingga membuat kulit lembap dan menjadi tempat ideal bagi bakteri berkembang.

Gesekan dan keringat yang terperangkap memicu kondisi yang disebut acne mechanica, yakni jerawat akibat tekanan dan gesekan.

3. Penumpukan Keringat dan Kebersihan Tubuh yang Kurang Terjaga

Keringat yang tidak segera dibersihkan dapat bercampur dengan minyak dan sel kulit mati. Lingkungan lembap ini sangat disukai bakteri penyebab jerawat.

Selain itu, kebiasaan malas mandi setelah olahraga atau menggunakan pakaian yang sama berulang kali tanpa dicuci juga meningkatkan risiko timbulnya jerawat di punggung.

4. Penggunaan Produk Tubuh yang Menyumbat Pori

Beberapa produk tubuh seperti lotion, sunscreen, minyak pijat, atau body butter mengandung bahan yang bersifat comedogenic, yaitu dapat menyumbat pori-pori.

Jika digunakan di area punggung, produk tersebut dapat memicu timbulnya jerawat. Pastikan memilih produk yang berlabel non-comedogenic atau oil-free untuk mencegah penyumbatan pori.

5. Faktor Hormon dan Genetik

Perubahan hormon dapat meningkatkan produksi minyak, sehingga memunculkan jerawat di punggung. Hal ini sering terjadi pada remaja, wanita yang sedang menstruasi, atau seseorang dengan kondisi medis tertentu yang memengaruhi hormon.

Selain itu, faktor genetik juga berperan. Jika anggota keluarga memiliki jenis kulit berminyak atau rentan berjerawat, Anda juga lebih mungkin mengalaminya.

6. Pola Hidup dan Kebiasaan Sehari-Hari

Gaya hidup tertentu juga dapat memengaruhi kondisi kulit punggung. Beberapa penyebab umumnya meliputi:

  • Konsumsi makanan tinggi gula atau berminyak
  • Stres yang memicu lonjakan hormon
  • Kurang tidur
  • Jarang mengganti sprei atau pakaian tidur

Kebiasaan-kebiasaan ini dapat memengaruhi keseimbangan hormon dan kesehatan kulit secara keseluruhan.

Rekomendasi Dokter Spesialis Kulit di Kebumen dan Jadwal Prakteknya

Dengan mengetahui penyebab jerawat di punggung, Anda dapat lebih mudah memilih langkah perawatan yang tepat agar kulit punggung tetap bersih dan bebas jerawat. Jika ingin penanganan yang lebih baik, konsultasikan dengan dokter spesialis kulit Kebumen.

Berikut dua rekomendasinya beserta jadwal prakteknya yang bisa menjadi pertimbangan. Di antaranya:

1. dr. Sulistya Nurgrahaningrum, Sp. DV

Pertama, ada dr. Sulistya yang saat ini bertugas di RSUD dr. Soedirman Kebumen. Melansir dari website rumah sakit rsuddrsoedirman.kebumenkab.go.id, jadwal praktek beliau adalah setiap hari Senin – Sabtu pukul 09.00 WIB sampai selesai.

Pada hari Rabu, dr. Sulistyani juga melayani praktek sore. Untuk mengetahui informasi selengkapnya dengan menghubungi Call Center rumah sakit di nomor 0819-4549-3888.

Beliau pun memiliki praktek mandiri yang beralamat di Jl. Ronggowarsito No. 274, Kecamatan Pejagoan, Kebumen. Jam bukanya setiap hari Senin – Jumat pukul 16.00 – 19.00 WIB. Informasi dan pendaftaran bisa Anda ketahui dengan menghubungi nomor 0812-7272-7702.

2. dr. Dhani Ekarini, Sp. KK

Beliau membuka praktek mandiri yang berlokasi di Jl. Pahlawan No. 237, Mertokondo, Kutosari, Kecamatan Kebumen, Kebumen. Jam buka praktek dr. Dhani ialah setiap hari Senin – Sabtu pukul 16.00 – 19.00 WIB.

Khusus hari Selasa, Rabu, Jumat dan Sabtu, beliau juga melayani di pagi hari mulai pukul 08.00 – 10.00 WIB. Hubungi nomor 0817-7414-9996 untuk info lebih lanjut.

Cari tahu jadwal praktek dokter spesialis lain di Kebumen dan sekitarnya dengan klik laman britaraya.com!

Recommended For You

About the Author: Redaksi Britaraya

Britaraya.com adalah web berita terpercaya, memuat informasi bermanfaat dari berbagai sumber terpercaya. Temukan juga beragam tips hanya disini.

Tinggalkan Balasan