Setelah gigi bungsu dicabut oleh dokter gigi Demak, biasanya rasa nyeri akan berangsur hilang dalam beberapa hari hingga satu minggu. Namun, ada kalanya bekas gigi bungsu yang sudah dicabut justru kembali terasa sakit setelah beberapa waktu.
Kondisi ini bisa membuat banyak orang khawatir karena bisa jadi tanda infeksi atau masalah pada proses penyembuhan. Lantas, apa penyebab dari nyeri tersebut?
Proses Penyembuhan Setelah Pencabutan Gigi Bungsu
Menurut dokter gigi, setiap orang memiliki waktu penyembuhan yang berbeda setelah pencabutan gigi bungsu. Umumnya, luka pada gusi akan menutup sempurna dalam waktu 1–2 minggu. Selama masa ini, rasa nyeri, bengkak, dan sedikit perdarahan masih tergolong normal.
Namun, jika rasa sakit muncul kembali setelah luka tampak sembuh, kemungkinan besar ada gangguan pada jaringan atau tulang di area bekas pencabutan.
Penyebab Nyeri Kembali Setelah Pencabutan Gigi Bungsu
Ada beberapa penyebab yang bisa membuat bekas gigi bungsu yang sudah dicabut terasa nyeri kembali:
1. Dry Socket (Alveolar Osteitis)
Dry socket adalah komplikasi umum setelah pencabutan gigi, terutama gigi bungsu. Kondisi ini terjadi ketika bekuan darah di dalam lubang bekas gigi cabut hilang atau terlepas sebelum luka sembuh sempurna.
Akibatnya, tulang dan saraf di bawahnya terbuka dan menyebabkan rasa sakit yang tajam. Biasanya, nyeri dry socket muncul 2–3 hari setelah pencabutan dan bisa menjalar ke telinga atau kepala.
2. Infeksi pada Gusi atau Tulang
Jika area bekas gigi bungsu tidak dibersihkan dengan baik, sisa makanan dan bakteri bisa menumpuk di sana.
Penumpukan ini berisiko menimbulkan infeksi yang ditandai dengan nyeri, pembengkakan, bahkan keluar cairan berbau tidak sedap dari luka. Infeksi perlu segera ditangani oleh dokter gigi agar tidak menyebar ke jaringan sekitarnya.
3. Pertumbuhan Tulang atau Sisa Akar Gigi
Dalam beberapa kasus, setelah pencabutan gigi bungsu, masih ada sisa kecil dari akar gigi atau serpihan tulang yang tertinggal.
Sisa ini bisa menekan jaringan gusi dan menyebabkan nyeri berulang, terutama saat mengunyah.
4. Gangguan Saraf di Area Gigi Bungsu
Gigi bungsu terletak dekat dengan saraf mandibula. Jika saraf ini mengalami iritasi atau tekanan selama proses pencabutan, bisa muncul rasa nyeri berulang bahkan setelah luka sembuh.
Rekomendasi dan Jadwal Praktek 2 Dokter Gigi Terbaik di Demak
Bekas gigi bungsu yang dicabut dan kembali nyeri bisa disebabkan oleh beberapa hal, mulai dari dry socket, infeksi, hingga gangguan saraf.
Segera periksakan diri ke dokter gigi Demak untuk memastikan penyebabnya dan mendapatkan perawatan yang tepat agar penyembuhan berjalan optimal. Ada dua rekomendasi dokter gigi di Demak beserta jadwal prakteknya. Berikut uraian selengkapnya.
drg. Arum Puspita Hidayah
Pertama, ada drg. Arum yang merupakan salah satu dokter gigi yang berpraktek di RS Islam Nahdlatul Ulama (NU) Demak.
Melansir dari website daftar.rsinudemak.co.id, jadwal praktek beliau ialah setiap hari Selasa sampai dengan Sabtu pukul 07.00 – 11.00 WIB. Follow Instagram @rsinudemak untuk informasi praktek drg. Arum lebih lengkapnya.
drg. Han Fathul Imam Sazali
Beliau adalah dokter gigi yang saat ini bertugas di RS Hj. Fatimah Sulhan PKU Muhammadiyah Demak. drg. Han praktek setiap hari Senin – Sabtu mulai pukul 08.00 – 13.00 WIB. Untuk informasi dan pendaftaran, silakan hubungi nomor 0813-9383-0569.
Jangan lupa follow Instagram @rspkudemak_official untuk update info terbaru terkait jadwal praktek drg. Han.
Bagi Anda yang sedang mencari jadwal praktek dokter spesialis lain di Demak dan sekitarnya, silakan klik website berikut britaraya.com.
