Saraf telinga adalah bagian penting dari sistem auditif manusia. Ketika saraf ini terganggu, itu bisa mengakibatkan masalah pendengaran, pusing, dan bahkan gangguan keseimbangan. Apabila Anda mengalaminya, segera pergi ke dokter spesialis THT Mojokerto untuk mendapatkan perawatan yang tepat.
Namun, apa sebenarnya yang menyebabkan gangguan pada saraf telinga? Artikel kali ini akan menjelaskan beberapa penyebab umum dari masalah saraf telinga yang terganggu. Simak sampai tuntas, ya!
Paparan Suara Keras
Paparan berlebihan terhadap suara keras dapat merusak saraf telinga. Ini bisa terjadi karena pekerjaan di lingkungan yang berisik, penggunaan earphone dengan volume terlalu tinggi, atau bahkan menghadiri konser musik tanpa perlindungan telinga yang memadai.
Saraf telinga dapat merespons dengan membengkak atau meradang, mengakibatkan gangguan pendengaran atau tinnitus (denging dalam telinga).
Infeksi Telinga
Infeksi telinga, baik di telinga bagian dalam, tengah, atau luar, dapat menyebabkan inflamasi dan tekanan pada saraf telinga. Biasanya, infeksi telinga disertai dengan gejala seperti nyeri telinga, demam, dan kadang-kadang kehilangan pendengaran sementara.
Jika tidak diobati dengan baik oleh dokter spesialis THT Mojokerto, infeksi telinga dapat berlanjut dan menyebabkan kerusakan permanen pada saraf telinga.
Cedera Kepala
Cedera kepala serius atau trauma pada kepala dan telinga juga dapat menjadi penyebab saraf telinga terganggu. Guncangan keras pada kepala bisa merusak struktur telinga dalam dan menyebabkan kerusakan pada saraf-saraf yang terhubung ke otak.
Bahkan cedera kepala yang tampaknya ringan pun bisa berakibat serius jika saraf telinga terkena dampaknya.
Penyakit Tertentu
Beberapa penyakit sistemik, seperti diabetes, hipertensi, dan penyakit autoimun, dapat memengaruhi sirkulasi darah ke telinga dan saraf-sarafnya.
Ketika suplai darah terganggu, saraf telinga tidak mendapatkan nutrisi dan oksigen yang cukup, yang bisa mengakibatkan gangguan fungsi dan kerusakan saraf.
Penggunaan Obat-obatan Tertentu
Beberapa obat-obatan, terutama antibiotik tertentu dan obat kemoterapi, dapat memiliki efek samping yang merugikan pada telinga. Ini bisa termasuk gangguan pendengaran, tinnitus, atau bahkan kerusakan saraf telinga.
Penting untuk selalu membaca informasi tentang efek samping obat sebelum mengonsumsinya. Dan juga berkonsultasi dengan dokter spesialis THT Mojokerto jika Anda mengalami masalah pendengaran setelah mengonsumsi obat tertentu.
dr. Putri, Sp. THT-KL, Rekomendasi Dokter Spesialis THT di Mojokerto
Saraf telinga yang terganggu bisa menjadi masalah serius yang memengaruhi kualitas hidup seseorang. Penting untuk menjaga telinga kita dari paparan suara keras, mengobati infeksi telinga dengan cepat, dan menghindari cedera kepala yang dapat merusak saraf telinga.
Jika Anda mengalami gejala gangguan pendengaran atau masalah telinga lainnya, segera berkonsultasi dengan dokter spesialis THT Mojokerto untuk diagnosis dan perawatan yang tepat.
Salah satunya adalah dr. Putri Cita Sari Dewi, Sp. THT-KL atau biasa disapa dr. Putri. Beliau memiliki tempat praktik sendiri, yang beralamat di Jl. Muria Raya No. 19, Kecamatan Magersari, Kota Mojokerto.
Jam buka layanan praktik dr. Putri ialah setiap hari Senin – Jumat pukul 07.00 – 09.00 WIB dan pukul 16.00 – 18.30 WIB. Pada hari Sabtu, jam bukanya mulai pukul 07.00 – 09.00 WIB dan 15.00 – 18.00 WIB. Hari Minggu libur.
Untuk melakukan pendaftaran, silakan langsung hubungi di nomor 0812-4938-8363. Hati-hati penipuan, ya. Karena, dokter spesialis THT Mojokerto satu ini tidak pernah memungut biaya alias gratis saat pendaftaran.
Bagi Anda yang ingin tahu informasi jadwal praktik dokter spesialis lain di Mojokerto dan sekitarnya, langsung saja klik laman britaraya.com. Semua informasi yang tersaji dijamin lengkap dan akurat. Semoga bermanfaat!