Apakah kamu pernah mendengar istilah dislokasi? Kondisi ini bukan hanya dialami oleh para atlet atau orang yang aktif berolahraga saja, lho. Dokter spesialis orthopedi Tuban menyebutkan bahwa dislokasi bisa terjadi pada siapa saja dan kapan saja.
Oleh karena itu, penting bagi kita untuk mengetahui penyebab dislokasi serta cara penanganannya agar dapat segera memberikan pertolongan pertama atau mengambil tindakan medis yang tepat.
Mengenal Apa Itu Dislokasi
Dislokasi adalah keadaan saat ada tulang yang keluar dari posisi normal pada bagian sendi. Ini biasanya terjadi akibat benturan keras, jatuh, atau gerakan yang memaksa sendi bergerak melebihi batas normalnya. Dislokasi paling sering terjadi pada bahu, siku, jari, lutut, dan rahang.
Dislokasi termasuk cedera serius yang memerlukan penanganan medis sesegera mungkin. Jika tidak ditangani dengan benar, dislokasi bisa menyebabkan kerusakan jaringan, saraf, atau pembuluh darah di sekitar sendi yang terdampak.
Hal yang Umum Menyebabkan Dislokasi
Dislokasi bisa disebabkan oleh berbagai hal, Sobat. Berikut ini adalah beberapa penyebab yang paling umum:
1. Cedera Saat Berolahraga
Banyak kasus dislokasi terjadi saat seseorang berolahraga, terutama olahraga kontak seperti sepak bola, basket, bela diri, atau voli. Benturan langsung atau jatuh dengan posisi yang salah dapat membuat sendi terlepas dari tempatnya.
2. Jatuh yang Tidak Terkendali
Jatuh dengan posisi tangan yang salah saat menahan tubuh, atau terpeleset dan mendarat pada bagian tubuh tertentu, juga dapat memicu dislokasi.
3. Kecelakaan Lalu Lintas
Dokter spesialis orthopedi Tuban menjelaskan bahwa benturan yang keras saat kecelakaan mobil atau motor bisa menyebabkan dislokasi, terutama pada bahu dan pinggul.
4. Sendi yang Lemah atau Longgar
Beberapa orang memiliki sendi yang lebih longgar secara alami, kondisi ini disebut hipermobilitas. Orang dengan kondisi ini lebih rentan mengalami dislokasi meskipun hanya melakukan gerakan ringan.
5. Faktor Usia dan Osteoporosis
Pada lansia, terutama yang memiliki kepadatan tulang rendah atau osteoporosis, risiko mengalami dislokasi lebih tinggi karena tulang dan jaringan sendi tidak sekuat saat muda.
Penanganan Dislokasi yang Tepat
Dislokasi tidak bisa dianggap sepele, Sobat. Penanganan awal yang tepat sangat penting untuk mencegah komplikasi. Berikut beberapa langkah yang bisa dilakukan:
1. Jangan Paksa Mengembalikan Sendi
Banyak orang mencoba membetulkan posisi sendi secara paksa. Hal ini sangat berbahaya dan bisa menyebabkan kerusakan permanen pada saraf atau pembuluh darah. Biarkan dokter atau tenaga medis yang menanganinya.
2. Stabilisasi Sendi
Jika memungkinkan, imobilisasi atau buat posisi sendi tetap dengan alat bantu seperti sling atau perban elastis hingga mendapatkan penanganan medis.
3. Kompres Dingin
Kompres bagian yang mengalami dislokasi dengan es batu yang dibungkus kain selama 15–20 menit. Ini membantu mengurangi pembengkakan dan rasa sakit.
4. Segera Ke Rumah Sakit
Jangan menunda untuk pergi ke fasilitas kesehatan. Dokter akan melakukan pemeriksaan bisa dengan X-ray dan melakukan reduksi, yaitu proses mengembalikan tulang ke posisi semula. Dalam beberapa kasus, dibutuhkan tindakan operasi.
Nah Sobat, sekarang kamu sudah lebih paham tentang apa itu dislokasi, apa saja penyebabnya, dan bagaimana cara menanganinya dengan tepat. Mengetahui informasi seperti ini sangat penting agar kita bisa waspada dan sigap dalam menghadapi situasi darurat.
Info Praktek Dokter Ferryzal Okvianda Mudrajat, Sp. OT
Apabila Sobat ingin diskusi mengenai dislokasi maupun gangguan tulang maupun sendi lainnya, Sobat bisa menemui dokter Ferryzal Okvianda Mudrajat, Sp. OT. Beliau merupakan dokter orthopedi yang bertugas di RS Muhammadiyah Tuban dengan jadwal setiap Jumat pukul 13.00 – 14.00 WIB. Bagi Sobat yang ingin melakukan pendaftaran poli, silakan chat WA di 0821-4199-9606.
Selain itu, dokter Ferryzal juga bertugas di RS Medika Mulia Tuban. Jadwal prakteknya adalah sebagai berikut:
- Senin, Selasa, dan Kamis: 14.30 – 16.00 WIB dan 19.00 – 20.00 WIB
- Rabu: 14.30 – 17.00 WIB
- Jumat: 15.05 – 16.00 WIB
Jika Sobat masih memiliki pertanyaan mengenai pelayanan beliau, Sobat dapat menghubungi admi melalui WA di 0858-0057-1994. Jadwal tersebut bisa berubah kapan saja sehingga Sobat perlu cek secara berkala di rsmedikamulia.com.
Tidak hanya kedua rumah sakit tersebut, dokter Ferryzal juga melayani pasien di RSUD dr. R. Koesma Tuban. Beliau membuka layanan pada Senin dan Selasa pukul 07.00 – 14.00 WIB. Silakan kunjungi akun IG resmi RSUD di @rsudkoesma untuk menemukan lebih banyak informasi terkait layanan beliau.
Demikianlah pembahasan mengenai dokter spesialis orthopedi yang bertugas di Tuban. Apabila Sobat ingin mencari tahu informasi mengenai dokter spesialis lainnya seperti dokter spesialis penyakit dalam Tuban, silakan akses laman britaraya.com. Salam sehat.
